Tes Pap Smear Penting untuk wanita, terutama yang aktif melakukan hubungan seks dan sudah pernah melahirkan.
Pap smear penting bagi wanita untuk menganalisa dan mendeteksi dini kanker leher rahim dengan mengambil contoh sel-sel leher rahim. Selain itu, dengan tes ini kita juga bisa menemukan adanya infeksi atau sel-sel yang abnormal yang dapat berubah menjadi sel kanker sehingga kita bisa segera melakukan tindakan pencegahan.
Pap smear dianjurkan dilakukan oleh setiap wanita, terutama mereka yang telah berkeluarga dan sudah pernah melahirkan. Jika Anda melakukannya secara rutin, maka Anda telah melakukan tindakan pencegahan kanker leher rahim yang terbaik. Pap smear mampu mendeteksi lebih dari 90 persen kanker leher rahim tahap awal yang masih bisa disembuhkan. Jadi tahu kan bagaimana pentingnya Pap Smear bagi wanita.
Bagi yang belum pernah melakukan tes pap smear mungkin ada rasa takut. Tak perlu takut. Tes ini sederhana dan prosesnya cepat, rileks dan ikuti perintah dokter/suster biasanya tidak sakit.
Bayangkan saja tes ini sebagai upaya mengintip kondisi leher rahim. Saat tiba di tempat melakukan Pap smear, Anda akan dipersilakan mempersiapkan diri dan berbaring seperti saat akan dilakukan pemeriksaan dalam. Dokter akan membuka liang vagina menggunakan alat yang disebut sebagai speculum vagina atau dikenal juga dengan istilah cocor bebek. Ketika leher rahim sudah tampak, dengan bantuan alat yang disebut dengan spatula atau semacam sikat halus, dokter akan mengusap sekeliling leher rahim untuk mendapatkan getah atau lendirnya. Getah yang banyak mengandung sel itu dioleskan pada gelas obyek, lalu dibawa untuk dianalisa di laboratorium. Dokter akan memberitahu kapan kita bisa mendapatkan hasilnya.
2. Dalam dua hari sebelum Pap smear, hindari membersihkan vagina dengan krim atau sabun apa pun, juga douching (penyemprotan obat atau larutan tertentu ke arah liang vagina).
Hindari juga menggunakan tampon atau obat-obatan yang dimasukkan ke dalam vagina, misalnya jeli untuk KB. Dan juga menghindari dahulu hubungan intim suami istri.
3. Sebaiknya tidak mandi berendam menjelang Pap smear, karena dikhawatirkan ketika berendam ada sisa-sisa sabun yang tertinggal a tau masuk ke vagina.
4. Jika Anda keputihan, beritahukan kepada orang yang memeriksa, termasuk semua keluhan yang Anda rasakan. Misalnya terasa gatal-gatal, sakit atau panas (seperti terbakar) di vagina.
5. Jika hasil Pap smear yang lalu kurang bagus (abnormal), jangan lupa memberitahukannya kepada dokter.
2. Positif, artinya ditemukan sel epitel (sel pembentuk jaringan pelapis) yang abnormal.
3. Displasia, artinya dalam batas normal, namun ditemukan ada perubahan sel.
Nah, tahukan betapa pentingnya Pap Smear bagi wanita, jangan takut dan segeralah lakukan tes pap smear.
Pap smear penting bagi wanita untuk menganalisa dan mendeteksi dini kanker leher rahim dengan mengambil contoh sel-sel leher rahim. Selain itu, dengan tes ini kita juga bisa menemukan adanya infeksi atau sel-sel yang abnormal yang dapat berubah menjadi sel kanker sehingga kita bisa segera melakukan tindakan pencegahan.
Pap smear dianjurkan dilakukan oleh setiap wanita, terutama mereka yang telah berkeluarga dan sudah pernah melahirkan. Jika Anda melakukannya secara rutin, maka Anda telah melakukan tindakan pencegahan kanker leher rahim yang terbaik. Pap smear mampu mendeteksi lebih dari 90 persen kanker leher rahim tahap awal yang masih bisa disembuhkan. Jadi tahu kan bagaimana pentingnya Pap Smear bagi wanita.
Bagi yang belum pernah melakukan tes pap smear mungkin ada rasa takut. Tak perlu takut. Tes ini sederhana dan prosesnya cepat, rileks dan ikuti perintah dokter/suster biasanya tidak sakit.
Bayangkan saja tes ini sebagai upaya mengintip kondisi leher rahim. Saat tiba di tempat melakukan Pap smear, Anda akan dipersilakan mempersiapkan diri dan berbaring seperti saat akan dilakukan pemeriksaan dalam. Dokter akan membuka liang vagina menggunakan alat yang disebut sebagai speculum vagina atau dikenal juga dengan istilah cocor bebek. Ketika leher rahim sudah tampak, dengan bantuan alat yang disebut dengan spatula atau semacam sikat halus, dokter akan mengusap sekeliling leher rahim untuk mendapatkan getah atau lendirnya. Getah yang banyak mengandung sel itu dioleskan pada gelas obyek, lalu dibawa untuk dianalisa di laboratorium. Dokter akan memberitahu kapan kita bisa mendapatkan hasilnya.
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan Tes Pap smear:
1. Pap smear sebaiknya dilakukan sekitar 5 hari setelah haid, atau 10-20 hari setelah hari pertama haid agar leher rahim Anda bersih dari sisa-sisa darah haid.2. Dalam dua hari sebelum Pap smear, hindari membersihkan vagina dengan krim atau sabun apa pun, juga douching (penyemprotan obat atau larutan tertentu ke arah liang vagina).
Hindari juga menggunakan tampon atau obat-obatan yang dimasukkan ke dalam vagina, misalnya jeli untuk KB. Dan juga menghindari dahulu hubungan intim suami istri.
3. Sebaiknya tidak mandi berendam menjelang Pap smear, karena dikhawatirkan ketika berendam ada sisa-sisa sabun yang tertinggal a tau masuk ke vagina.
4. Jika Anda keputihan, beritahukan kepada orang yang memeriksa, termasuk semua keluhan yang Anda rasakan. Misalnya terasa gatal-gatal, sakit atau panas (seperti terbakar) di vagina.
5. Jika hasil Pap smear yang lalu kurang bagus (abnormal), jangan lupa memberitahukannya kepada dokter.
Kemungkinan hasil Pap smear secara umum dapat dibedakan menjadi:
1. Negatif, artinya dalam batas normal dan tidak ditemukan sel-sel yang abnormal atau berbahaya. Ini pertanda bagus, dan Anda biasanya akan diminta melakukan Pap smear kembali setelah satu tahun.2. Positif, artinya ditemukan sel epitel (sel pembentuk jaringan pelapis) yang abnormal.
3. Displasia, artinya dalam batas normal, namun ditemukan ada perubahan sel.
Nah, tahukan betapa pentingnya Pap Smear bagi wanita, jangan takut dan segeralah lakukan tes pap smear.
Gr Nice Nice Nice
ReplyDelete