Ads

Sunday, 3 February 2013

Mengatasi Bayi Yang Susah Tidur

bayi menagis, bayi sakit, menagtasi masalah bayi
Tidur penting untuk bayi, tapi adakalanya atau bahkan seringkali bayi susah sekali untuk tidur. Selain kasihan pada bayi tentu sebagai orang tua akan kecapekan karena tidak tahu harus bagaimana..

Berkurangnya jam tidur sang buah hati  dapat mempengaruhi suasana hati, kekebalan tubuh dan menggangu kinerja tubuh dalam memproses suatu informasi.

Nah , yang perlu diperhatikan untuk para orang tua  adalah mengetahu penyebab kenapa anak - anak ini yang susah tidur. Ada beberapa kemungkina yang menyebabkan bayi susah tidur diantaranya :

1. Lapar.
Tiadak semua bayi cukup hanya dengan disusui saja, adakalanya bayi tetap menangis walaupun sudah disusui, kemungkinan bayi anda lapar. dari pengalaman pribadi tidak ada salahnya memberi makanan seperti pisang yang dikerok untuk mengatasi rasa lapar bayi.

2. Merasa Tidak Nyaman.
Perhatikan baju bayi, pakaikan baju dari bahan yang menyerap keringat dan lembut.
Bayi juga akan susah tidur karena tidak nyaman badannya kotor, mandikan bayi atau basuh dengan waslap yang dibasahi air hangat.Jika perlu, oleskan minyak telon pada perut dan punggung bayi, serta sapukan bedak pada lipatan-lipatan kulit bayi. Periksa juga apakah popoknya basah. Jika ya, ganti dengan popok yang bersih.
Suasana kamar tidak nyaman. Kamar tidur bayi sebaiknya memiliki  tata cahaya dan ventilasi yang baik. Suhunya pun tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Selain itu, jangan penuhi boksnya dengan aneka mainan. 

3. Terlalu banyak memberi stimulasi yang menyenangkan hati bayi.
Campuran antara rasa senang dan lelah bisa membuat bayi susah memejamkan mata. Jadi, upayakan untuk tidak mengajaknya bermain dekat waktu tidurnya, atau saat bayi sudah mengantuk.

4. Ada gangguan kesehatan.
Tangisan yang lama dan anak rewel bisa jadi kode penanda dari kondisi tidak enak badan. Periksalah suhu tubuh anak bila rewel tak mereda, mungkin hidungnya mampet sehingga susah bernapas. Jika perlu, bawalah bayi segera ke dokter. 

Menemani anak hingga mereka benar-benar terlelap adalah kunci kesalahan yang utama. Anak akan terbiasa dengan kehadiran anda sehingga saat terbangun di sela-sela tidurnya dan tak melihat anda, mereka akan merasa gelisah.

Mulailah tanamkan kemandirian pada anak dengan menemani hanya hingga anak hampir tidur dan bukan hingga anak terlelap. Saat anak sudah terbiasa dengan kesendiriannya, maka anak tak akan lagi merengek minta ditemani kala terbangun di tengah malam.

Pola membatasi pendampingan ini akan mendidik anak untuk mengatasi gelisah dan membuat anak lebih percaya diri di kemudian hari.


Title: Mengatasi Bayi Yang Susah Tidur ; Written by Unknown ; Rating: 5 dari 5

No comments :

Post a Comment